Di kampus saya, seluruh ruang laboratorium komputer yang ada tak satu pun dari kapasitas harddisk yang berukuran 300 GB ke atas dapat digunakan untuk menyimpan file yang sudah dipelajari di lab hasil dari mata kuliah yang berbau praktek karena ada aplikasi deep freeze yang terinstall di setiap drivenya. Sakin parahnya, usb slot nya pun di disable dari system bios dan itu pun di password..
Parah, terlalu, pelit, hancur, kasus, dll... Alasanny sih takut tercemar virus... ckckckck... Sehingga mahasiswa harus menyimpan nya di email masing-masing atau mengupload nya di salah satu fasilitas file server dengan keberuntungan jika koneksi internetnya cukup bagus. Makanya, banyak mahasiswa yang komplain dan merasa perlu di kerjain pc yang ada untuk dibobol dan bisa digunakan untuk dapat disimpan bahkan di sebarkan virus. Deep freeza sendiri sudah banyak kita jumpai di setiap warnet karena sifat nya yang sesuai dengan namanya "membekukan" drive yang ada. Aplikasi ini yang apabila sistem operasinya di restart atau di turn on kan, maka semua kondisi akan berubah seperti semula pada saat mengkonfigurasikan isi dari drive tersebut bahkan untuk mengurangi bahaya ancaman virus. Nah, untuk membasminya bisa dilakukan dengan cara menonaktifkannya dengan cara men-disable-kan fungsinya jika kita mengetahui passwordnya. Atau yang lebih ekstrem, kita bisa menginstall anti deep freeze langsung. Nah, jika anda berminat, atau mungkin merasa butuh dengan aplikasi ini, bisa anda dapatkan di blog saya. Untuk mendownloadnya, tidak ada salahnya jika para pembaca yang belum bergabung menjadi follower untuk dapat bergabung terlebih dahulu dengan cara yang sangat sederhana cukup klik bergabung dan ikuti langkah-langkah selanjutnya. Setelah berhasil, langsung saja anda klik di sini, david jovi. (jika diminta password, "davidjovi").
Teruslah berkreasi, terima kasih.
Silahkan Tulis Komentar Anda ...